Tidak ada yang lebih penting dalam pergaulan umat manusia di dunia ini selain komunikasi yang bertujuan untuk menyampaikan suatu pikiran, gagasan atau ide, atau pesan dari seseorang kepada orang lain. Kita berkewajiban untuk mengupayakan segala cara untuk menggunakan semua alat yang ada agar penyuluhan menjadi efektif. media penyuluhan ini adalah salahsatu media visual yang memaparkan penyuluhan pada komoditi bidang pertanian, perikanan dan kehutanan.

Nota Kesepahaman antara Kementan - PBNU, Tingkatkan Ekonomi Petani Warga NU

DIOLUHTAN. Kementerian Pertanian RI terus berkomitmen untuk mencapai target swasembada pangan. Kementan terus melakukan sejumlah langkah dalam rangka pencapaian peningkatan produksi pangan, khususnya padi, jagung, kedelai, daging sapi, dan gula.
Dengan pencapaian tersebut maka swasembada pangan akan cepat terealisasi. berarti kita mampu untuk mengadakan sendiri kebutuhan pangan dengan bermacam-macam kegiatan yang dapat menghasilkan kebutuhan yang sesuai diperlukan masyarakat Indonesia dengan kemampuan yang dimilki dan pengetahuan lebih yang dapat menjalankan kegiatan ekonomi tersebut terutama di bidang kebutuhan pangan.
Kita ketahui Negara Indonesia sangat berlimpah dengan kekayaan sumber daya alam yang harusnya dapat menampung semua kebutuhan pangan masyarakat Indonesia. Olehnya itu tidak salah kiranya Kementerian Pertanian membangun kerjasama dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama untuk membangun kedaulatan pangan dan meningkatkan kesejahteran petani, Organisasi Islam terbesar di Indonesia ini memiliki anggota sekitar 91 juta orang, dan 80 persennya adalah petani.
Kerja Kementan dan NU telah terbukti memberikan hasil. Kementan memberikan bantuan untuk penanaman jagung 20.000 hektare di daerah Bengkulu, dan hasilnya memuaskan. Atas dasar ini, kami pun melanjutkan kerja sama.
Ketua PBNU, Kiai Haji Said Aqil Siroj (kiri) dan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (kanan) 

Kamis (30/11/2017), Menteri Pertanian, DR. Ir. H. A. Amran Sulaiman, MP dan Ketua PBNU, Kiai Haji Said Aqil Siroj melakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Kementan dengan PBNU di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta. Tujuan kerja sama ini jelas, agar program Kementan melalui PBNU dapat meningkatkan ekonomi petani khususnya warga NU.
Kementan memberikan bantuan kepada PBNU dengan senilai Rp.200 miliar berupa dua unit excavator, dua unit traktor roda empat, 10 unit traktor roda dua, dan 10 unit pompa air. Tahun 2018 nanti, Kementan juga akan menyampaikan bantuan pupuk beserta benih untuk jagung seluas 100.000 hektar dan kedelai 10.000 hektar yang fokus pada sembilan kabupaten di Sumatera.
Kerja sama dengan PBNU ini sangat penting dan strategis untuk membangun pertanian sampai di daerah pedesaan dan perbatasan. NU memiliki jaringan sampai pelosok negeri, dan yang lebih penting, mayoritas warga NU merupakan petani.
Editor: Yoush A. Yahya

Sumber Artikel dan Foto : Fanspage FB Andi Amran Sulaiman
Previous
Next Post »
Post a Comment
Thanks for your comment