Tidak ada yang lebih penting dalam pergaulan umat manusia di dunia ini selain komunikasi yang bertujuan untuk menyampaikan suatu pikiran, gagasan atau ide, atau pesan dari seseorang kepada orang lain. Kita berkewajiban untuk mengupayakan segala cara untuk menggunakan semua alat yang ada agar penyuluhan menjadi efektif. media penyuluhan ini adalah salahsatu media visual yang memaparkan penyuluhan pada komoditi bidang pertanian, perikanan dan kehutanan.

Mentan RI : Biar Cerdas, Tubuh Kita Perlu Protein Hewani


DIOLUHTAN.suluhtani-Lampung. Menteri Pertanian Dr. Ir. H. A. Amran Sulaiman, MP memang sosok yang peduli dengan masyarakat. Dalam kunjungannya ke Lampung Selatan pada acara Panen Pedet di Desa Neglasari Kecamatan Ketibung, Lampung (29/03/2018) Mentan mengajak masyarakat untuk meningkatkan konsumsi protein hewani agar tercipta generasi penerus bangsa yang cerdas.
Dalam acara Panen Pedet tersebut, bahkan Menteri Amran memanggil 5 (lima) anak sekolah untuk naik ke podium. Kelima anak tersebut diberikan pertanyaan tentang berapa hewan ternak yang mereka ketahui, bahkan beberapa anak disuruh menyebutkan bunyi Pancasila, UUD 45 dan hapalan surat Al-Fatihah.
Kelima anak tersebut mendapatkan hadiah sebesar Rp. 500.000 dari Mentan berupa tabungan BRI karena mampu menjawab semua pertanyaan. "Ini adalah contoh putra-putra Lampung Selatan yang cerdas yang pastinya banyak mengkonsumsi protein hewani, mengingat Lampung Selatan adalah lumbung ternak," ungkap Amran.
Kegiatan tersebut juga dilakukan pembakaran sate, Amran berharap dengan hal tersebut dapat mendorong masyarakat untuk mengkonsumsi pangan hewani asal ternak karena konsumsi masyarakat kita masih rendah. “Alangkah gembiranya saya bila tusukan sate tadi juga dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia, tidak hanya di Lampung Selatan” ujarnya.
Menurut Amran, protein daging sapi dengan daging ayam hampir sama, tapi secara psikologis masyarakat menganggap beda. "Ini yang harus dirubah mindsetnya, tubuh ini perlu protein bukan hanya daging sapi, jadi bisa protein dari daging ayam juga," paparnya.
Mentan pun kembali menegaskan, jika konsumsi produk komoditas peternakan meningkat, maka usaha peternakan akan banyak diminati oleh masyarakat. Beliau sangat berharap pada peternak dan para pelaku usaha, selain meningkatkan produksi dan populasi ternak, juga mengembangkan investasi dan pengolahan produk, serta pemasarannya, “Kita semua tentunya ingin nasib peternak-peternak agar berkembang usahanya dan sejahtera,” ujar Mentan.
Pada kesempatan tersebut Mentan Amran juga memberikan bantuan kepada kelompok ternak sebanyak 100 ekor kambing dan 1.000 ekor ayam lokal di Kabupaten Lampung Selatan, serta 10.000 ekor ayam lokal di Kabupaten Lampung Tengah.
Selain itu Menteri Amran juga memberikan bantuan berupa sapi kepada 4 orang warga yang kurang mampu, orang yang cacat karena kecelakaan kerja dan seorang istri yang ditinggal suaminya merantau ke negeri orang. "Saya yakin, dengan menggeliatnya usaha pertanian termasuk di dalamnya peternakan di sini, maka akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat di Lampung Selatan ini, jadi tidak perlu lagi merantau ke negeri orang," ungkapnya.

Panen Pedet tersebut dibarengi dengan pemecahan rekor Muri yaitu pembakaran 35 ribu tusuk sate ayam dan kambing. Hal tersebut merupakan bukti bahwa Indonesia telah mampu untuk mensukseskan swasembada protein.
Editor : Y.A. Yahya

Previous
Next Post »
Post a Comment
Thanks for your comment