Tidak ada yang lebih penting dalam pergaulan umat manusia di dunia ini selain komunikasi yang bertujuan untuk menyampaikan suatu pikiran, gagasan atau ide, atau pesan dari seseorang kepada orang lain. Kita berkewajiban untuk mengupayakan segala cara untuk menggunakan semua alat yang ada agar penyuluhan menjadi efektif. media penyuluhan ini adalah salahsatu media visual yang memaparkan penyuluhan pada komoditi bidang pertanian, perikanan dan kehutanan.

9 Kandungan Zat Makanan untuk Ibu Hamil

DIOLUHTAN. Kesehatan ibu hamil sangat penting, begitupula dengan asupan gizi pada makanan yang di konsumsi karena ini juga berpangaruh pada pertumbuhan bayi, berikut Dioluhtan mencoba mengulas 9 Kandungan Zat Makanan yang wajib untuk Ibu Hamil.
1. Makanan sehat untuk ibu hamil harus mengandung DHA
Asam dokosaheksaenoat (juga sering dikenal sebagai DHA) merupakan asam lemak tak jenuh rantai panjang golongan omega-3, yang banyak dijumpai di otak dan retina mata, sehingga sangat penting untuk fungsi penglihatan. DHA dibuat dari senyawa induknya yaitu asam linolenat atau ada yang menyebutnya sebagai ALA (alpha linolenic acid). Sebelum menjadi DHA, ALA akan diubah dulu menjadi eicosapentaenoic acid (EPA).
Manfaat DHA antara lain membantu pertumbuhan otak dan serabut saraf serta fungsi penglihatan pada 6 bulan pertama kelahiran. Pada orang dewasa, DHA juga membantu kerja otak dan kemampuan belajar. Selain itu, DHA bermanfaat dalam menurunkan risiko penyakit jantung. Bagi ibu hamil DHA dapat menurunkan resiko kelahiran prematur, meningkatkan berat badan bayi saat lahir, mencegah preeklampsia, depresi pasca persalinan, dan menurunkan resiko kanker payudara.
Manfaat DHA yang lain adalah mencegah penimbunan plak pada dinding pembuluh darah oleh lemak jahat (LDL), sehingga menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke. Selain itu, DHA juga membantu mencegah munculnya penyakit kanker dan memperlambat proses penuaan.
Asupan DHA yang disarankan bagi ibu hamil adalah sekitar 200 mg per hari. DHA dapat diperoleh dari makanan laut seperti ikan salmon, tuna, telur, keju, susu, ASI, rumput laut, tahu, ikan sarden, bayam, brokoli, minyak ikan, kedelai, kenari dll.
2. Makanan sehat untuk ibu hamil harus mengandung Kalsium
Kalsium berperan dalam pembentukan tulang dan gigi pada janin. Berfungsi dalam pertumbuhan dan pembentukan gigi dan tulang janin serta mencegah pengeroposan tulang (osteoporosis) pada ibu hamil. Kekurangan kalsium pada ibu hamil dapat menyebabkan osteoporosis karena kebutuhan kalsium oleh janin akan diambil dari tulang ibunya. Kebutuhan kalsium bagi ibu hamil adalah sekitar 1000 mg per hari. Sementara untuk ibu hamil yang berusia muda (hamil di usia kurang dari 18 tahun) maka kebutuhan kalsium selama kehamilan lebih tinggi lagi, yaitu 1300 mg per hari. Kalsium dapat diperoleh dari susu, keju, Jeruk, Pisang, ikan salmon, sarden, kacang-kacangan dan sayuran hijau seperti brokoli, bayam, dan lain-lain
3. Makanan sehat untuk ibu hamil harus mengandung Protein
Protein berfungsi sebagai sumber kalori, menghasilkan sel darah merah, membentuk sistem kekebalan tubuh (antibodi), membentuk sel janin serta cairan ketuban dan menjaga kesehatan tulang ibu hamil. Protein dibutuhkan oleh ibu hamil dengan jumlah sekitar 60 gram setiap harinya atau 10 gram lebih banyak dari biasanya. Protein bisa didapatkan dari susu beserta produk turunannya, brokoli, ikan, ayam, ikan teri, kacang-kacangan, tempe, putih telur, daging dan tahu.
4. Makanan sehat untuk ibu hamil harus mengandung Seng (Zinc)
Seng (Zinc) berfugsi sebagai bahan utama pembetuk sel tubuh serta sintesa DNA. Selain itu Seng berfungsi meningkatkan sistem imun tubuh, meningkatkan perkembangan otak dan tulang serta mempercepat penyembuhan luka. Kekurangan seng selama hamil dapat menyebabkan terjadinya keguguran, berat badan bayi lahir rendah, dan komplikasi lainnya selama kehamilan dan persalinan.
Kebutuhan seng selama kehamilan sekitar 25 gr dalam sehari. Seng dapat diperloleh dari makanan seperti daging merah, kacang-kacangan, gandum, hati, telur, ayam, seafood, tiram, wijen, jamur, bawang putih dan susu.
5. Makanan sehat untuk ibu hamil harus mengandung Vitamin A
Vitamin A berkaitan dengan fungsi mata, pertumbuhan tulang dan kulit serta membentuk sistem imunitas janin. Konsumsi vitamin A pada ibu hamil tidak boleh berlebihan karena dapat membuat pertumbuhan janin terganggu. Sumber vitamin A didapatkan dari wortel, minyak ikan, susu, keju, hati, cabe merah, bayam, tomat, pepaya, apel, pisang, mangga dll.
6. Makanan sehat untuk ibu hamil harus mengandung Vitamin C
Vitamin C mengandung antioksidan yang berfungsi untuk menangkal penyakit. Selain itu vitamin C berfungsi untuk meningkatkan fungsi paru-paru pada janin, membantu penyerapan zat besi dan sumber nutrisi bagi janin dan ibu hamil. Namun demikian vitamin C yang dikonsumsi oleh ibu hamil haruslah tepat, karena kelebihan vitamin C dapat berakibat buruk bagi janin hingga menyebabkan keguguran. Dalam sehari porsi yang tepat untuk mengkonsumsi vitamin C yaitu sekitar 75 mg. Dari 75 mg tersebut tidak semuanya dapat diserap oleh tubuh. Vitamin C banyak terkandung dalam buah-buahan misalnya jambu biji (kandungan terbesar vitamin C dibanding buah lainnya), jeruk, pepaya, stroberi, kiwi, paprika kuning, brokoli, tomat, mangga dll.
7. Makanan sehat untuk ibu hamil harus mengandung Vitamin D
Vitamin D berfungsi untuk menyerap kalsium sehingga sangat bermanfaat dalam pembentukan dan pertumbuhan tulang bayi. Kebutuhan Vitamin D harian adalah 400 IU. Vitamin D dapat diperoleh dari sinar matahari dan makanan. Makanan yang mengandung vitamin D adalah susu, kuning telur, daging, minyak ikan, lemak ikan seperti salmon, makarel, tuna, sarden, sereal, udang, jamur dll.
8. Makanan sehat untuk ibu hamil harus mengandung Yodium
Pada saat kehamilan, Yodium berfungsi dalam perkembangan sistem saraf dan otak bayi. Kekurangan yodium selama hamil dapat menyebabkan keguguran, terganggunya pertumbuhan fisik dan mental bayi, penurunan fungsi otak bayi dan bayi nantinya tidak memiliki tinggi maksimal (cebol).
Wanita hamil disarankan mengasup yodium sebesar 220 mikrogram per hari. Sementara, asupan yodium untuk wanita menyusui adalah sekitar 290 mikrogram per hari. Sumber yodium dapat berasal dari garam beryodium, produk susu, telur, sayur-sayuran, dan makanan laut.
9. Makanan sehat untuk ibu hamil harus mengandung zat besi.
Zat Besi berguna untuk membentuk sel darah merah dan mengurangi resiko terkena anemia pada ibu hamil. Zat besi akan diperlukan saat kehamilan memasuki usia 20 minggu. Kebutuhan akan zat besi sebanyak 30 mg per harinya. Zat besi dapat diperoleh pada hati, daging, ikan, sayuran hijau misal bayam, kacang-kacangan misal kacang merah, tiram, nasi putih, tomat dan kentang.
Dari berbagai Sumber
Previous
Next Post »
Post a Comment
Thanks for your comment