Tidak ada yang lebih penting dalam pergaulan umat manusia di dunia ini selain komunikasi yang bertujuan untuk menyampaikan suatu pikiran, gagasan atau ide, atau pesan dari seseorang kepada orang lain. Kita berkewajiban untuk mengupayakan segala cara untuk menggunakan semua alat yang ada agar penyuluhan menjadi efektif. media penyuluhan ini adalah salahsatu media visual yang memaparkan penyuluhan pada komoditi bidang pertanian, perikanan dan kehutanan.

Rambu-rambu Menyimpan Daging Secara Benar



Menyimpan produk hasil ternak, yakni daging ada caranya, agar nutrisi yang terdapat dalam daging tidak hilang karena penyimpanan yang salah.Untuk menyimpan daging segar, caranya yakni jika tidak langsung dimasak, simpan di lemari es di bagian paling dingin bersuhu minus1-5 derajat celsius. Bila kotor, jangan dicuci dengan air yang belum jelas kebersihannya. Cukup potong bagian yang kotor lalu singkirkan. Air kotor hanya akan menimbulkan bakteri pada daging. Selain itu, vitamin B dalam daging merah mudah larut dalam air, sehingga berkurang ketika dicuci.
Untuk menyimpan daging beku, caranya yakni sebelum dimasukkan, bungkus rapat dengan plastik kedap udara.Simpan dalam lemari es dengan suhu ideal-18 derajat celsius, dan jangan disimpan secara bertumpuk dan jangan terlalu banyak.

Jika ingin mengolahnya, biarkan daging mencair dalam kulkas dengan suhu menjadi -1 derajat sampai +4 derajat celsius. Kalau mencairkannya di luar kulkas, hasil olahan daging akan terasa keras saat dimakan, karena ada proses pemaksaan saat pencarian yang menyebabkan kegurihan berkurang serta masuknya bakteri.
                                                                                                                                 sumber: goodhousekeeping  | editor: soeparno
Previous
Next Post »
Post a Comment
Thanks for your comment