Tidak ada yang lebih penting dalam pergaulan umat manusia di dunia ini selain komunikasi yang bertujuan untuk menyampaikan suatu pikiran, gagasan atau ide, atau pesan dari seseorang kepada orang lain. Kita berkewajiban untuk mengupayakan segala cara untuk menggunakan semua alat yang ada agar penyuluhan menjadi efektif. media penyuluhan ini adalah salahsatu media visual yang memaparkan penyuluhan pada komoditi bidang pertanian, perikanan dan kehutanan.

Defenisi Ternak???

Ternak ? sudah sering mendengar kata “Ternak” ? atau bahkan anda punya ternak.
Kata ternak sudah sering disebutkan, namun tidak banyak yang mengerti soal sejarah dan maknanya.
Ternak adalah hewan yang dengan sengaja dipelihara sebagai sumber pangan, sumber bahan baku industri, atau dipelihara untuk membantu pekerjaan manusia. Usaha-usaha untuk memelihara atau pemeliharaan ternak disebut sebagai peternakan (atau perikanan, untuk kelompok hewan tertentu) dan usaha peternakan ini secara umum masuk pada bagian dari kegiatan pertanian.
Ternak bisa berupa binatang apa pun (termasuk serangga dan vertebrata tingkat rendah seperti ikan dan katak). Namun demikian, dalam percakapan sehari-hari orang biasanya merujuk kepada unggas dan mamalia domestik, seperti ayam, angsa, kalkun, atau itik untuk unggas, serta babi, sapi, kambing, domba, kuda, atau keledai untuk mamalia. Dan untuk tambahan, di beberapa daerah di dunia juga dikenal hewan ternak yang khas seperti unta, llama, bison, burung unta, dan tikus belanda mungkin sengaja dipelihara sebagai ternak.
Jenis hewan ternak ini sangat bervariasi di seluruh dunia, menyebar ke seluruh bagian dan ternak ini juga hidupnya tergantung pada sejumlah faktor seperti iklim, permintaan konsumen, daerah asal, budaya lokal, dan topografi.
Beberapa kelompok hewan selain unggas dan mamalia yang biasa dipelihara oleh manusia juga disebut (hewan) ternak, khususnya apabila dipelihara di tempat khusus dan tidak dibiarkan berkelana di alam terbuka.
Disebut sebagai “ternak”, biasanya dianggap “tepat” apabila hewan yang dipelihara sedikit banyak telah mengalami domestikasi, tidak sekedar diambil dari alam liar kemudian dipelihara.
Di dalam kelompok ini termasuk ngengat sutera, berbagai jenis ikan air tawar (seperti ikan mas, gurami, mujair, nila, atau lele), beberapa jenis katak (terutama bullfrog), buaya, dan beberapa jenis ular. Usaha pemeliharaan ikan umumnya disebut sebagai perikanan atau, lebih spesifik, budidaya ikan.
Nah sudah mengerti bukan? Jadi anda setelah ini bisa lebih memahami apa yang disebut sebagai ternak, peternakan, hewan ternak dan sebagainya. Jika anak anda bertanya mengenai ternak yang anda pelihara saat ini anda sudah dapat menjelaskan dengan lebih terperinci.
Previous
Next Post »
Post a Comment
Thanks for your comment