Tidak ada yang lebih penting dalam pergaulan umat manusia di dunia ini selain komunikasi yang bertujuan untuk menyampaikan suatu pikiran, gagasan atau ide, atau pesan dari seseorang kepada orang lain. Kita berkewajiban untuk mengupayakan segala cara untuk menggunakan semua alat yang ada agar penyuluhan menjadi efektif. media penyuluhan ini adalah salahsatu media visual yang memaparkan penyuluhan pada komoditi bidang pertanian, perikanan dan kehutanan.

Launching Dan MOU Kerjasama KORPRI dan Manajemen LAMIRAPE

DIOLUHTAN-suluhtani. Lamirape adalah akronim dari Layanan Milik Para Peternak, yang merupakan ide kreatif inovasi dari Kepala Dinas Peternakan Dan Kesehatan Hewan Kab. Bone, drh. H. Aris Handono yang menggabungkan beberapa unit usaha sektor peternakan yang ada di Kabupaten Bone untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi dan kesempatan kerja bagi masyarakat Kabupaten Bone. Inovasi Lamirape ini adalah satu-satunya inovasi dari Pemkab Bone yang lolos dan mendapat penghargaan dari Gubernur Sulsel beberapa waktu lalu.

Acara launchingdan kesepakatan kerjasama Korpri unit Dinas DPKH dengan manajemen “Lamirape” ( Layanan Milik Para Peternak) dihadiri Bapak Bupati Bone yang diwakili oleh Wakil Bupati Bone, Drs. H. Ambo Dalle, M.M., sekaligus membuka dan meresmikan layanan milik peternak ini. Kegiatan launching berlangsung di Aula Kantor Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Bone, Jl. M. H. Thamrin No. 3 Watampone. (Kamis, 07/10/2021).


Kadis PKH Kab. Bone, drh. H.Aris Handono saat Memberikan Sambutan dan Pemaparan Lamirape di Kantor DPKH Watampone (Kamis, 07/10/2021)

Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Bone juga menyaksikan Penandatanganan Mou Koperasi Korpri unit Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten bone dengan Lamirape (Layanan Milik para Peternak) dengan tujuan memasarkan hasil peternakan, menciptakan pertumbuhan ekonomi dan kesempatan kerja bagi masyarakat melalui Lamirape ini

Menurut drh. H. Aris Handono bahwa pelayanan masyarakat peternakan pada dasarnya dilakukan berdasarkan pendekatan teknis dengan sasaran para wirausaha peternak, sehingga diperlukan strategi inovasi LAMIRAPE untuk memberikan lompatan metode pelayanan berdasarkan program kerja Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan berupa kegiatan penyuluhan serta  pendampingan petani dan pelaku agribisnis yang dilakukan melalui pendekatan sosial ekonomi dengan berfokus pada pemberdayaan sumber daya manusia yang mandiri, berdaya saing dan sejahtera sesuai dengan Visi dan Misi Bupati Kabupaten Bone.



Wakil Bupati Bone, Drs. H. Ambo Dalle, M.M berdiskusi dengan Risman Mangidi, S.Sos (Kepala BBVET Maros)

Sambutan Kepala BBVET Maros, Risman Mangidi, S.Sos mewakili Dirjen Peternakan dan Keswan Kementan RI

Adapun yang menjadi latar belakang terbentuknya inovasi ini adalah adanya kendala sebagai berikut: 1). Membanjirnya toko modern waralaba berjejaring seperti Alfamart, Alfamidi dan Indomaret sehingga perlahan “mematikan”  Usaha Kecil, Mikro dan Menengah (UMKM); 2). Peternak yang masih beternak dengan cara konvensional sehingga belum memanfaatkan limbah ternak sapi sehingga terbuang begitu saja; 3). Kurangnya informasi dari Peternak dan atau pun Pemilik UMKM yang masih menggunakan cara konvensional dalam memasarkan hasil ternak dan atau produknya dan atau pun memadupadankan produknya; dan 4). Belum ada suatu badan atau lembaga yang memfasilitasi para Peternak dan UMKM sebagai wadah untuk memasarkan hasil ternak dan atau produknya sebagai produk kebanggaan lokal daerah.


Wakil Bupati Bone, Drs. H. Ambo Dalle, M.M

Drh. H. Aris Handono ditemui terpisah memaparkan dengan terselenggaranya pemberdayaan ekonomi masyarakat dan kesempatan kerja yang bersifat kemitraan disertai bantuan dan penguatan kepada Koperasi dan UMKM melalui program kemitraan maka akan  mewujudkan  Visi dan Misi Kabupaten Bone yang Mandiri, Berdaya Saing dan Sejahtera. “Hadirnya inovasi ini melalui Strategi Inovasi Layanan Milik Rakyat Peternakan mampu merubah perilaku para peternak secara signifikan menjadi para peternak yang berdaya saing yang mampu meningkatkan pendapatan Masyarakat. dan insya allah dengan di launchingnya Lamirape beserta penandatanganan MOU antara beberapa kelompok yang ada di Kabupaten Bone akan mendukung program ini” paparnya.







Kegiatan ini turut Hadir oleh Risman Mangidi, S.Sos. Kepala BBVET (Balai Besar Veteriner) Maros  mewakili Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian RI. Hadir pula Kadis Peternakan & Kesehatan Hewan beserta staf, Para Pengusaha Ternak dan Pengolahan Hasil Peternakan, Kabag Organisasi Setda Bone, Kapolsek Tanete Riattang serta tamu undangan.

Y.A.Yahya

Previous
Next Post »
Post a Comment
Thanks for your comment