Tidak ada yang lebih penting dalam pergaulan umat manusia di dunia ini selain komunikasi yang bertujuan untuk menyampaikan suatu pikiran, gagasan atau ide, atau pesan dari seseorang kepada orang lain. Kita berkewajiban untuk mengupayakan segala cara untuk menggunakan semua alat yang ada agar penyuluhan menjadi efektif. media penyuluhan ini adalah salahsatu media visual yang memaparkan penyuluhan pada komoditi bidang pertanian, perikanan dan kehutanan.

Daging Ayam Dicuci, Boleh Kah?


DIOLUHTAN-suluhtani. Di negara maju, informasi yang menyebutkan jangan mencuci daging ayam karena dapat menyebarkan kuman-kuman. Info itu dibuat bagi konsumen di negara tersebut karena dapat membuat risiko terjadinya penyakit bawaan pangan (foodborne disease).
Menurut drh. Denny W. Lukman dari Asosiasi Kesehatan masyarakat Vateriner Indonesia seperti yang diunggah di akun medsosnya, bahwa mencuci daging ayam boleh dilakukan. Mengapa boleh?, ini terjadi jika pada daging ayam terdapat kotoran (darah, tanah, dan lain-lain) atau daging ayam yang dijual tidak dikemas dan dijajakan tanpa pendingin.
(Foto: Denny W.Lukman)

Olehnuya itu, gunakan Air bersih untuk mencuci daging ayam. Jika daging ayam ingin segera dimasak, maka setelah dicuci daging ayam segera diolah/dimasak; Jika daging ayam ingin disimpan dingin atau beku, tiriskan ayam terlebih dahulu sehingga permukaan daging ayam relatif tidak ada air, kemudian masukkan dalam wadah bersih yang kering atau kantong yang bersih, tutup, lalu masukkan ke dalam pendingin (kulkas) atau pembeku (freezer).
Yang perlu di ingat bahwa daging ayam yang disimpan dingin hanya dapat disimpan maksimum 2-3 hari dan di pembeku maksium 2-3 bulan. Saat mau memasak daging ayam dari freezer, cairkan dulu daging ayam yang beku dengan cara memindahkannya ke kulkas bagian bawah. Jangan mendiamkannya di area dapur, karena hal itu bisa membuat daging ayam terpapar bakteri lagi.
(Foto: iStock)

Perlu diperhatikan pula, setelah tangan memegang daging mentah sebaiknya tangan dicuci dengan sabun, begitu juga peralatan (talenan, pisau, piring, wadah) yang terkena daging mentah, khususnya jika peralatan tersebut akan digunakan untuk sayuran yang dikonsumsi mentah.
Jika daging ayam dibeli sudah dalam kemasan dan saat dijajakan (dijual) daging ayam tersebut disimpan dingin serta tampak relatif bersih, maka simpanlah daging ayam tersebut dalam pendingin atau pembeku atau langsung dapat diolah.
Yusran A. Yahya NS
Penyuluh Pertanian Disnak Kab. Bone

Previous
Next Post »
Post a Comment
Thanks for your comment